Sebenarnya saya ndak enak hati nulis ini, soalnya sudah lama saya janji bakal nulis review ini sama salah satu temen saya di facebook. Tapi mumpung nunggu upload file ke indowebster...yaa sekalian saja.
Spek Axioo Pico Milik saya sudah saya tulis di posting sebelumnya.
Dibawah akan saya paparkan bagaimana kemampuan si pico selama saya menggunakannya.
1. Processor, dengan menggunakan Intel Atom N270-1,6 Ghz, Hyper threading otomatis nggak sekenceng kalo pake Desktop atau laptop yang biasanya. Tapi menggunakan CorelDraw 12 di Windows serasa mengunakan komputer sambil berkaca (layarnya kecil euy 1024x600, 10"), lambat tapi nggak sampai hang lah....
2. Baterai, lumayan dengan baterai 3 cell saya mendapatkan daya mobilitas rata-rata 2 jam dengan kondisi suhu ruangan di Indonesia secara umum.
3. Hardisk 120 GB (type lain hingga 160GB) lumayan lega untuk digunakan sebagai modal mobilitas. Saya menggunakan dua OS, windows XP Home (original nih.... :D) dan Easy Peasy 1.0 yang berbasis Ubuntu 8.10 intrepid ibex (cinta saya malah di linux---virus free yet free to use).
4. Keypad...cihuy...gak banyak probleh disini, gak banyak penyesuaian, karena ukurannya gak jauh dari ukuran keyboard biasa. Tapi melihat Pico yang baru saya tidak yakin bisa berkata yang sama.
5. Touchpad, sensi sekali, disamping itu disinilah "Hotspot" pico saya. Kalau sudah lama dipakai, Touchpad nya panas mannn!!!
6. RAM, aslinya sudah lumayan besar, yaitu 1GB DDR2. Tapi saya tambah lagi 1GB sekalian, mumpung duit masih cukup :))
7. Recommended OS.
- Linux netbook remix; seperti EasyPeasy dan eeebuntu, kebetulan di Easy Peasy semua tombol Fn saya berfungsi baik sesuai kodratnya.
- Linux Generic, linux yang biasa aja.
- Windows XP, lebih familiar dan hardware sudah banyak didukung dengan baik, plus ringan buat "otak" atom nya.
- Windows 7, belum coba, tapi kalau lebih enteng dari vista, berarti bisa.
- Machintosh hacked....di youtube banyak yang memunculkan review tentang Machintosh di MSI Wind yang notabene satu pabrik dan tipe dengan Axioo Pico.
Spek Axioo Pico Milik saya sudah saya tulis di posting sebelumnya.
Dibawah akan saya paparkan bagaimana kemampuan si pico selama saya menggunakannya.
1. Processor, dengan menggunakan Intel Atom N270-1,6 Ghz, Hyper threading otomatis nggak sekenceng kalo pake Desktop atau laptop yang biasanya. Tapi menggunakan CorelDraw 12 di Windows serasa mengunakan komputer sambil berkaca (layarnya kecil euy 1024x600, 10"), lambat tapi nggak sampai hang lah....
2. Baterai, lumayan dengan baterai 3 cell saya mendapatkan daya mobilitas rata-rata 2 jam dengan kondisi suhu ruangan di Indonesia secara umum.
3. Hardisk 120 GB (type lain hingga 160GB) lumayan lega untuk digunakan sebagai modal mobilitas. Saya menggunakan dua OS, windows XP Home (original nih.... :D) dan Easy Peasy 1.0 yang berbasis Ubuntu 8.10 intrepid ibex (cinta saya malah di linux---virus free yet free to use).
4. Keypad...cihuy...gak banyak probleh disini, gak banyak penyesuaian, karena ukurannya gak jauh dari ukuran keyboard biasa. Tapi melihat Pico yang baru saya tidak yakin bisa berkata yang sama.
5. Touchpad, sensi sekali, disamping itu disinilah "Hotspot" pico saya. Kalau sudah lama dipakai, Touchpad nya panas mannn!!!
6. RAM, aslinya sudah lumayan besar, yaitu 1GB DDR2. Tapi saya tambah lagi 1GB sekalian, mumpung duit masih cukup :))
7. Recommended OS.
- Linux netbook remix; seperti EasyPeasy dan eeebuntu, kebetulan di Easy Peasy semua tombol Fn saya berfungsi baik sesuai kodratnya.
- Linux Generic, linux yang biasa aja.
- Windows XP, lebih familiar dan hardware sudah banyak didukung dengan baik, plus ringan buat "otak" atom nya.
- Windows 7, belum coba, tapi kalau lebih enteng dari vista, berarti bisa.
- Machintosh hacked....di youtube banyak yang memunculkan review tentang Machintosh di MSI Wind yang notabene satu pabrik dan tipe dengan Axioo Pico.
